Haramkah Karya Fiksi?

Pandangan syariat tentang menulis dan membaca cerita fiksi.

السؤال
هل يحل في الإسلام تأليف الكتب الخيالية أم يعتبر هذا نوعاً من الكذب؟

Pertanyaan, “Apakah di dalam Islam diperbolehkan menulis buku cerita fiksi atau cerita fiksi dinilai sebagai bagian dari dusta?”

الفتوى
الحمد لله والصلاة والسلام على رسول الله وعلى آله وصحبه أما بعد:

فقد ثبت عن النبي صلى الله عليه وسلم أنه قال: “حدثوا عن بني إسرائيل ولا حرج” رواه أحمد وأبو داود وغيرهما، وزاد ابن أبي شيبة في مصنفه: “فإنه كانت فيهم أعاجيب”.
وقد صحح الألباني هذه الزيادة

Ayo, Meresensi Buku!

Resensi adalah tulisan yang berisi ulasan baik buruk tentang isi buku. Buku yang diresensi biasanya yaitu buku terbitan baru. Melalui resensi, kita (pembaca)-sebelum membeli buku tersebut-dapat mengetahui detail keseluruhan isi buku plus kelebihan dan kekurangan isi buku tersebut.

Resensi mempunyai struktur yang membangunnya meliputi (1) judul resensi, (2) identitas buku, (3) pendahuluan, (4) isi resensi, dan (penutup).

Pada pembelajaran di sekolah, khususnya di SMP, resensi menjadi salah satu materi pembelajaran di kelas IX. Materi ini sangat penting bagi siswa untuk meningkatkan keterampilan menulis mereka. Di samping itu, materi tersebut juga bisa menjadi keterampilan baik bagi mereka di masa depan sehingga dari keterampilan ini bisa menghasilkan pundi-pundi rupiah yang tidak sedikit. Lebih dari itu, materi resensi juga menjadi menjadi materi "langganan" Ujian Nasional tingkat SMP-sederajat. Oleh karena itu, pada kesempatan kali ini kami akan memberikan beberapa contoh resensi yang dapat menambah pemahaman kita tentang resensi.

Resensi I
 Berpidato? Siapa Takut!
Karya : Fairuz Rika G.
SMP-TQ Mu'adz Bin Jabal Kendari 

Judul resensi : Mengubah Dunia Dengan  Berpidato
Judul buku   : Why? Presentation
Penulis         : Sungmin Jeong
Alih bahasa  : Endah Nawang Novianti
Penerbit       : PT.Elex Media Komputindo
Cetakan       : tahun 2014
      
       Melalui buku “why?presentation” ini, Sungmin Jeong mengatakan bahwa pidato merupakan salah satu kemampuan yang penting. Pidato juga dibutuhkan agar kita bisa menyampaikan pemikiran kita. Kemampuan seseorang dalam hal menyampaikan pemikiran yang masuk akal akan mudah mempengaruhi orang lain.
      Beberapa orang biasanya tidak mau mengemukakan pendapatnya, entah karena malu, takut atau hal lainnya. Dengan adanya buku ini,Sungmin Jeong memberikan beberapa solusi bagi orang-orang yang takut atau malu untuk mengemukakan pendapatnya, salah satunya dengan menumbuhkan rasa percaya diri dan praktek mengemukakan pendapat, sebagai contoh, biasanya guru akan menanyakan jawaban dari soal yang ia berikan, beberapa murid mungkin sudah mengerjakan soal tersebut,namun karena takut jawabannya akan salah,dan akhirnya menjadi bahan tertawaan teman sekelas, mereka pun mengurungkan niat. Pada saat seperti ini,hilangkan rasa takut salah dari otakmu,dan majulah untuk menjawab soal itu. Kalaupun salah, setidaknya kamu sudah berani untuk maju dan pasti gurumu akan menghargai sikapmu.
      Salah satu bab dari buku ini adalah yang pertama tiga faktor utama pidato. Pada bab ini,pembaca diberitahu bahwa seseorang akan berpidato dengan baik apabila memiliki keseimbangan antara gestur yang penuh makna,isi yang logis dan kemampuan menyampaikan sehinga mudah diterima. Jika kita berpidato kepada pendengar yang umumnya para remaja denga bahasa yang terlalu serius, kaku  juga terlalu formal. Pendengar akan susah mengerti karena mereka belum terbiasa denga bahasa seperti itu mereka juga akan merasa bosan. Namun,jika sebaliknya kita berpidato dengan bahasa yang santai atau gaul,mereka akan nyaman dan mudah mengerti apa yang ingin kita sampaikan.
      Bab selanjutnya, gaya khas pada pidato.Gaya dalam kalimat ini tidak berarti tentang pakaian yang akan dikenakan saat pidato. Namun, cara bicara dan sikap kamu dalam menyampaikan pidato agar pendengar selalu menaruh perhatian dan merasa nyaman mendengarkan pidatomu. Selain itu, gaya bahasa yang dipakai orang-orang biasanya bergantung pada kepribadiannya sehari-hari, dengan begitu gaya bahasanya akan terlihat natural. Contoh gaya bahasa adalah gaya bahasa Barrack Obama, Presiden ke 44 ini. Membawakan pidatonya tanpa penjelasan yang kongkret ,dengan ekspresi yang sopan dan bersungguh-sungguh.Beliau berbicara dengan sangat pelan dan kalimat pendek dengan maksud membuat pendengarnya fokus.Beliau sering berhenti disela-sela pidatonya kemudian melanjutkan pidatonya dengan gestur yang kuat.
     Setelah membaca semua isi buku ini,akan terlihat bahwa ada banyak peristiwa-peristiwa kecil dan sederhana yang dijadikan contoh, sehingga mudah dimengerti. Selain itu dengan buku yang didesain seperti komik,akan menambah minat baca, apalagi untuk anak-anak. Bukan hanya tekknik berpidato. Buku ini juga membahas bagaimana agar kita tidak bosan selama belajar, tokoh-tokoh yang mempengaruhi dunia dan lain sebagainya. Jadi, kita tidak mudah bosan. Namun, beberapa bahasanya sulit untuk dipahami, apalagi jika pembacanya anak-anak.
      Setelah membaca buku ini, pasti akan ada rasa tertarik untuk belajar berpidato, walaupun rasa tertarik itu tumbuhnya sedikit paling tidak sudah ada kemauan dari dalam diri kita. Dengan kemampuan berpidato, kita bisa mempengaruhi orang-orang untuk berbuat baik dan akhirnya bisa mengubah dunia menjadi lebih baik pula.
 Resensi II

AIR YANG MENAKJUBKAN
Karya: Hanan Karimah
SMP-TQ Mu'adz Bin Jabal 

Judul buku   : Kedahsyatan Air Putih Untuk Ragam Terapi Kesehatan
Penyusun    :  As’adi Muhammad
                       Diyan Yulianto
                       A.Budi
                       Antini
Penerbit       : Diva Press, Jogjakarta
Tahun terbit :  2013
Tebal buku  :  178 halaman

Anda atau Kelurga Anda menderita penyakit berat dan sudah mencoba berbagai pengobatan medis maupun alternatif, tapi belum juga menunjukkan tanda-tanda kesembuhan?
Jangan berputus asa!
Setiap penyakit pasti ada obatnya. Bahkan, terkadang, obat itu tidak harus mahal karena tersedia berlimpah di sekitar kita. Salah satunya adalah air. Air putih, yang sangat berlimpah ruah sangat ampuh sebagai  media penyembuhan melalaui suatu metode yang disebut  “ terapi air “ 
Terapi air bukanlah cara  baru yang ada pada zaman modern, namun terapi air telah diperaktikkan pada zaman purba atau nenek moyang kita dan terbukti, air dapat menyembuhkan berbagai penyakit, seperti batu ginjal, hipertensi, asma, kanker, dan masih banyak lagi. Selain murah meriah, terapi ini bisa diperaktikkan sendiri di rumah.
Buku ini tidak sekedar menjelaskan mengenai terapi air, namun mengulas lengkap dari syarat air yang digunakan dalam terapi, cara  melakukan terapi,  hingga macam-macam  penyakit yang bisa disembuhkan, tersedia lengkap dan detail dalam buku ini. Mulai pengenalan kedahsyatan energi air hingga metode yang bisa dipakai untuk praktiknya. Inilah yang menjadikan buku ini wajib dibaca oleh anda yang tengah mencari pengobatan alterrnatif guna menyembuhkan penyakit yang menggorogoti tubuh.
Namun, di balik kelebihan tersebut, ada pula kekurangan dalam buku ini, yaitu adanya beberapa istilah yang mungkin kurang familiar bagi pembaca. Disamping itu juga pernampilam gambar yang tidak berwarna membuat penampilannya menjadi kurang menarik.


Resensi III

                                                MUDAHNYA MEMPELAJARI HUKUM ISLAM
                                                                            Karya: Nurul Afiyah
                                                                                       SMP-TQ Mu'adz Bin Jabal Kendari
Identitas buku:
1.    Judul buku      : Fiqih Ibadah Bergambar.
2.    Penulis            : Abdullah Salim Umar Bahammam.
3.    Penerjemah     : Suptiadi Yosup Boni.
4.    Cetakan         : Februari 2014.
5.    Ukuran         : 20 x 27 cm.
6.    Ketebalan     : 296 halaman.

Mempelajari hukum islam, wajib bagi setiap muslim di dunia. Dia antara tanda-tanda kesholihan dan keutamaan seseorang adalah dijadikannya paham terhadap ajaran agama Islam. Rasulullah telah bersabda pada hadits yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari; “Barangsiapa yang dikehendaki baginya kebaikan oleh Allah maka ia dijadikan paham terhadap agama Islam”. Oleh karena itu, Rasulullah dalam banyak haditsnya memotivasi dan menganjurkan umatnya untuk banyak mengajarkan ilmu fiqih kepada manusia dan memudahkan mereka mempelajari ilmu fiqih. Seperti pada buku yang berjudul Fiqih Ibadah Bergambar .
Buku ini memudahkan pembaca untuk mempelajari ilmu fiqih yang sesuai dengan tuntunan al-Qur’an dan as-Sunnah. Mulai dari tata cara bersuci, shalat, puasa, zakat, hingga haji. Buku ini membahas fiqih ibadah yang disajikan dengan memanfaatkan sarana media visual baik gambar, foto dan video layaknya film. Buku ini diketik dan didesign dengan memanfaatkan teknologi dan sarana media modern yang disajikan dalam 14 bahasa. Buku ini dapat dibaca di berbagai kalangan dan dapat dipakai pada lembaga sosial dan lembaga pendidikan. Hanya saja, pada proses pengetikan ada beberapa huruf yang hilang dan ada beberapa ayat yang tidak sesuai.


Semoga Bermanfaat






Mari Beradab Saat Membaca Al-Qur'an


Al Qur’an adalah kitab suci bagi umat Islam. Selain itu, al Qur’an juga dikenal sebagai pedoman hidup dan bahkan secara harfiah, al Qur’an bermakna bacaan yang sempurna. Karena posisi al Qur’an sebagai kitab suci dan bacaan yang sempurna, hendaknya saat membaca al Qur’an umat Islam tidak diperkenankan berbuat dan bertingkah sembarangan. Ada adab atau etika yang harus dipatuhi ketika membacanya al Qur’an.

Berikut ini, beberapa adab membaca al Qur’an yang patut untuk diperhatikan.
1.      Membersihkan mulut/bersiwak dan berwudhu sebelum membaca al Qur’an. Dalam mazhab Syafi’i, wudhu sebelum membaca Qur’an tidak wajib melainkan sunnah kecuali jika al Qur’an itu hendak disentuh, maka wajib wudhu. Hal itu didasarkan firman Allah swt. “Tidak menyentuhnya kecuali orang-orang yang disucikan.” (QS. Al Waqi’ah: 79).
2.      Membaca al Qur’an hendaknya dilakukan di tempat yang bersih dan dengan pakaian yang bersih.
3.      Duduk dan menghadap kiblat dengan hati khusyuk, menundukkan kepala dan tidak sombong.
4.      Menbaca ta’awudz (minta perlindungan kepada Allah dari godaan setan). Itu didasarkan firman Allah swt. “Apabila kamu membaca al Qur’an, hendaklah kamu meminta perlindungan kepada Allah dari godaan setan yang terkutuk.” (QS. 16: 98).
5.      Membaca basmalah pada setiap awal surat, kecuali awal surat At Taubah.
6.      Membaca al Qur’an dengan perlahan, tidak tergesa-gesa, dan benar. Hal itu didasarkan firman Allah, “Dan bacalah al Qur’an itu dengan perlahan-lahan.” (QS. Al Muazzammil: 4).
7.      Membaca al Qur’an dengan berusaha berpikir dan memahami makna yang terkandung di dalam setiap ayat yang dibaca.
8.      Membaca dengan suara dan lagu yag bagus. Nabi SAW bersabada “Hiasilah al Qur’an itu dengan suaramu.” (HR. Muslim).
9.      Berhenti sejenak untuk berdoa saat membaca ayat rahmat dan ayat azab. Dari Huzaifah, dia berkata: Pada suatu malam aku sholat bersama nabi Muhammad, beliau membaca al Baqarah, an Nisaa’ kemudian Ali Imran. Beliau membaca perlahan-lahan. Apabila sampai di ayat tasbih beliau bertasbih dan apabila sampai di ayat permohonan beliau memohon dan apabila sampai ayat ta’awudz (mohon perlindungan) beliau mohon perlindungan (HR. Muslim).
10.  Bila membaca ayat sajdah, bersujudlah (sujud tilawah). Pernah Umar membaca surat an Nahl pada hari Jumat di atas mimbar. Ketika membaca ayat sajdah, beliau turun  dan sujud, begitu juga orang-orang yang lain ikut sujud bersama beliau. Dan ketika datang Jumat berikutnya ia membaca surat tersebut dan ketika sampai pada ayat sujud, ia berkata, “Wahai sekalian manusia, sesungguhnya kita melalui ayat sajdah. Barangsiapa yang sujud, maka ia telah mendapat pahal dan barangsiapa yang tidak sujud maka tiada dosa baginya.” Dan Umar tidak sujud.” (HR.Bukhari).

Daftar Pustaka: 
Mursidi, Nur. 2013. Mari Beradab Saat membaca Al-Qur'an. Jawa: Majalah Hidayah.

Aplikasi Buat Wajah Anda

Apakah anda termasuk orang yang kurang percaya diri saat wajah anda dipotret kamera karena wajah anda yang mungkin tidak bersih??? (sayaa,,hehe). Maka saya akan memberikan anda sebuah aplikasi yang cocok untuk mengubah wajah anda menjadi lebih bersih dan intinya sedap dipandang mata.

Terkadang beberapa orang di dunia ini memang kurang pede untuk dilihatnya wajahnya oleh banyak orang, apalagi jika (maap maap kate nih) mukanya kurang bersih, baik itu karena kepadatan penduduk warga jerawat di wajah anda maupun karena kulit yang sudah menua. Apalagi jika orang itu akan mencalonkan diri sebagai wakil rakyat, yang wajahnya akan dipajang di baliho-baliho besar di sepanjang jalan raya atau di pohon-pohon di pinggir jalan. Jika kita melihat dengan cermat, wajah-wajah yang ada di baliho-baliho tersebut sangatlah bersih dan tak ada satu kotoran pun yang melekat di wajahnya. Padahal bila kita melihat wajah asli mereka, maka akan berbanding terbaik dengan fotonya. Mengapa demikian?? Disinilah kegunaan dari teknologi yang berkembang saat ini. salah satunya adalah perkembangan dari aplikasi-aplikasi komputer. dan aplikasi ini akan gratis anda download dari situs kesayangan anda ini (soooo').

Aplikasi ini kudapat dari seorang teman yang hatinya baik. Nama aplikasi ini adalah XIUXIU. Dari namanya, aplikasi ini mungkin berasal dari negeri mata sipit (kalo bukan Cina kykx Jepang). Hal itu dikuatkan lagi dengan contoh-contoh gambar yang ada di dalam aplikasi ini. di dalam aplikasi ini, Anda dapat memilih item-item dengan fungsi masing-masing. Misalnya, anda dapat menerangkan wajah Anda yang gelap, menghilangkan kotoran-kotoran yang ada di wajah Anda, mengganti warna rambut anda, mengubah bentuk wajah anda lebih gemuk atau lebih kurus, dan masih banyak lagi.

Gimana,,tertarik??? Aplikasi ini kubuat dalam bentuk winrar. Oleh karena itu, jika Kompi anda tidak terinstal winrar, installah terlebih dahulu. ukuran aplikasi ini hanya 26 Mb sehingga tidak terlalu membutuhkan waktu yang lama saat mendownloadnya. Aplikasi ini juga merupakan aplikasi portable, yakni langsung bisa digunakan tanpa install terlebih dahulu. tinggal pilih dan klik aplikasi yang bernama XIUXIU, Anda akan langsung bisa menggunakannya di kompi anda..

Baiklah cukup pidato saya hari ini,, silahkan klik link di abwah ini untuk mendownload aplikasi XIUXIU. Semoga bemanfaat.
DownloaD aplikasi XIUXIU
Assalamu'alaikum Wr. Wb.
Alhamdulillah jumpa lagi bersama saya Hariyono Usman dalam acara.. (Lho kok kyak acara kuis sih,,hehehe). Langsung aja nih Sob, setelah sekian lama, saya datang dengan membawa berita baik untuk adik-adik yang sekarang duduk di kelas VI SD/MI yang sebentar lagi akan menghadapi Ujian Nasional Tahun pelajaran 2012-2013 (Lengkap amaaat). Yuppdz, adalah kisi-kisi soal ujian UN yang telah dirilis oleh pemerintah kita untuk mempermudah adik2 dalam mempelajari materi-materi apa saja yang akan masuk dalam Ujian Nasional tahun ini.

Semoga adik-adik kita bisa lancar dan sukses menghadapi UN nanti dan jangan menganggap ujian ini sebagai momok yang menakutkan (iyo menakutkan seperti yg baca). Iyyo dii, jadi luupa. Untuk melihat kisi-kisi tersebut silahkan dowloand link di bawah ini.


Selain itu, Saya juga akan membagikan sedikit prediksi soal UN SD/MI 2013 untuk mata pelajaran Bahasa Indonesia (Matematika dan IPA, nanti yah) bserta dengan pembahasannya. semoga adik-adik bisa mendapt gambaran untuk Ujian nanti. berikut linknya.



Semoga bermanfaat...

Hukum Mengucapkan Selamat Natal

Berikut adalah fatwa ulama besar Syaikh (Muhammad bin Sholeh Al Utsaimin rahimahullah), dari kumpulan risalah (tulisan) dan fatwa beliau (Majmu’ Fatawa wa Rosail Ibnu ‘Utsaimin), 3/28-29, no. 404.
Beliau rahimahullah pernah ditanya,
“Apa hukum mengucapkan selamat natal (Merry Christmas) pada orang kafir (Nashrani) dan bagaimana membalas ucapan mereka? Bolehkah kami menghadiri acara perayaan mereka (perayaan Natal)? Apakah seseorang berdosa jika dia melakukan hal-hal yang dimaksudkan tadi, tanpa maksud apa-apa? Orang tersebut melakukannya karena ingin bersikap ramah, karena malu, karena kondisi tertekan, atau karena berbagai alasan lainnya. Bolehkah kita tasyabbuh (menyerupai) mereka dalam perayaan ini?”
 Beliau rahimahullah menjawab :
Memberi ucapan Selamat Natal atau mengucapkan selamat dalam hari raya mereka (dalam agama) yang lainnya pada orang kafir adalah sesuatu yang diharamkan berdasarkan kesepakatan para ulama (baca : ijma’ kaum muslimin), sebagaimana hal ini dikemukakan oleh Ibnul Qoyyim rahimahullah dalam kitabnya ‘Ahkamu Ahlidz Dzimmah’. Beliau rahimahullah mengatakan:
“Adapun memberi ucapan selamat pada syi’ar-syi’ar kekufuran yang khusus bagi orang-orang kafir (seperti mengucapkan selamat natal, pen) adalah sesuatu yang diharamkan berdasarkan ijma’ (kesepakatan) kaum muslimin. Contohnya adalah memberi ucapan selamat pada hari raya dan puasa mereka seperti mengatakan, ‘Semoga hari ini adalah hari yang berkah bagimu’, atau dengan ucapan selamat pada hari besar mereka dan semacamnya.” Kalau memang orang yang mengucapkan hal ini bisa selamat dari kekafiran, namun dia tidak akan lolos dari perkara yang diharamkan. Ucapan selamat hari raya seperti ini pada mereka sama saja dengan kita mengucapkan selamat atas sujud yang mereka lakukan pada salib, bahkan perbuatan seperti ini lebih besar dosanya di sisi Allah. Ucapan selamat semacam ini lebih dibenci oleh Allah dibanding seseorang memberi ucapan selamat pada orang yang minum minuman keras, membunuh jiwa, berzina, atau ucapan selamat pada maksiat lainnya.
Banyak orang yang kurang paham agama terjatuh dalam hal tersebut. Orang-orang semacam ini tidak mengetahui kejelekan dari amalan yang mereka perbuat. Oleh karena itu, barangsiapa memberi ucapan selamat pada seseorang yang berbuat maksiat, bid’ah atau kekufuran, maka dia pantas mendapatkan kebencian dan murka Allah Ta’ala.” Demikian perkataan Ibnul Qoyyim rahimahullah. Dari penjelasan di atas, maka dapat kita tangkap bahwa mengucapkan selamat pada hari raya orang kafir adalah sesuatu yang diharamkan. Alasannya, ketika mengucapkan seperti ini berarti seseorang itu setuju dan ridho dengan syiar kekufuran yang mereka perbuat. Meskipun mungkin seseorang tidak ridho dengan kekufuran itu sendiri, namun tetap tidak diperbolehkan bagi seorang muslim untuk ridho terhadap syiar kekufuran atau memberi ucapan selamat pada syiar kekafiran lainnya karena Allah Ta’ala sendiri tidaklah meridhoi hal tersebut. Allah Ta’ala berfirman: “Jika kamu kafir maka sesungguhnya Allah tidak memerlukan (iman)mu dan Dia tidak meridhai kekafiran bagi hamba-Nya; dan jika kamu bersyukur, niscaya Dia meridhai bagimu kesyukuranmu itu.” (QS. Az Zumar: 7)
Allah Ta’ala juga berfirman: “Pada hari ini telah Kusempurnakan untuk kamu agamamu, dan telah Ku-cukupkan kepadamu ni’mat-Ku, dan telah Ku-ridhai Islam itu jadi agama bagimu.” (QS. Al Maidah: 3)
“Apakah Perlu Membalas Ucapan Selamat Natal?